Di era 4.0, kemajuan teknologi mendorong pemanfaatan beragam jenis layanan electronic health atau E-Health. Berbagai layanan kini dapat dilakukan dengan menggunakan gadget dan internet saja.
Badan Kesehatan Dunia (WHO), mengartikan layanan tersebut sebagai pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang hemat biaya dan aman untuk mendukung berbagai hal di bidang kesehatan.
Beberapa contoh cakupan layanan kesehatan berbasis teknologi ini misalnya konsultasi dokter secara online, membuat janji konsultasi atau mengambil nomor antrian secara online, pesan antar obat, hingga forum diskusi kesehatan.
Tetapi pemanfaatan layanan elektronik tidak hanya untuk masyarakat saja loh! Layanan ini juga dapat digunakan oleh tenaga kesehatan hingga akademisi.
Berikut adalah jenis layanan electronic health yang perlu kamu ketahui:
1. Layanan e-Health untuk Konsumen/ Masyarakat
Layanan e-health untuk masyarakat telah dirasakan manfaatnya. Tujuan utamanya adalah memberikan informasi kesehatan kepada masyarakat yang bisa dilakukan meski tanpa tatap muka.
Salah satunya masyarakat tidak perlu mengantri lama di fasilitas kesehatan. Sekarang mereka hanya perlu mengambil antrian secara online dan datang ke pelayanan kesehatan sesuai jadwal.
Berbagai macam aplikasi pun telah dikembangkan. Tidak hanya untuk konsultasi dokter, tetapi juga layanan apotek online pun tersedia.
2. Layanan e-Health untuk Tenaga Kesehatan
Tipe layanan electronic health ini dinamakan informatika medis dan klinis (medical/clinical informatics). Contoh pemanfaatannya adalah penyedia layanan kesehatan dapat mendata rekam medis dan peresepan secara online.
Bagi para dokter, sistem ini membantu meningkatkan akurasi diagnosis dan terapi dengan dimungkinkannya konsultasi antar dokter untuk mendapatkan keahlian klinis, hingga interpretasi hasil pemeriksaan seperti rekam jantung atau foto radiologi secara online.
Layanan electronic health ini juga dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran jarak jauh,seperti webinar dan penyediaan modul pembelajaran online.
3. Layanan e-Health untuk Peneliti dan Akademisi
Layanan yang satu ini disebut bioinformatika (bioinformatics). Sistem ini dimanfaatkan untuk manajemen, distribusi hingga pengolahan data kesehatan oleh para peneliti dan akademisi.
Melalui layanan ini, para akademisi dan peneliti dapat melihat tren sebaran suatu penyakit yang mana hasil olahan data tersebut akan sangat bermanfaat menjadi dasar penyusunan program kesehatan atau pembuatan kebijakan kesehatan.
Catatan Sehat:
Dengan adanya e health, jelas memberi kemudahan dan manfaat tidak hanya bagi masyarakat tetapi juga para tenaga kesehatan dan akademisi. Sistem ini juga memberi keuntungan dari segi efisiensi dan menurunkan pengeluaran biaya.
Namun tantangan yang mungkin dihadapi adalah kesiapan baik dari tenaga kesehatan dan masyarakat dalam memanfaatkan kecanggihan teknologi ini.
